Manusia sebagai makhluk individu memiliki karakteristik yang berbeda-beda, baik itu bakat, minat, kemampuan, maupun kepribadiannya. Dari perbedaan inilah mereka dipertemukan dalam suatu tempat yang menuntut adanya kehidupan yang harmonis dan maju. Begitu pula halnya dengan perusahaan, dimana ia membutuhkan individu yang memiliki jiwa kepemimpinan yang akan membawanya untuk tetap eksis dan berkembang.
Dari sinilah sebuah perusahan membuat suatu program persiapan kepemimpinan atau sering juga di sebut dengan "Talent Management" untuk menghasilkan individu atau sekelompok orang yang memiliki jiwa kepemimpinan yang sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Program persiapan kepemimpinan atau "Talent Management" merupakan suatu program khusus perusahaan untuk menyiapkan kader pemimpin perusahaan di masa yang akan datang. Dimana program ini dilakukan secara sistematis untuk memastikan keberlangsungan pengisian jabatan- jabtan kunci di perusahaan ataupun guna mencetak individu yang mempunyai jiwa kepemimpinan melalui usaha pengembangan kompetensi yang dipadukan dengan rencana karir seorang pegawai sejalan dengan sistem pengembangan karir di perusahaan tersebut.
Talent yang dimaksud disini terdiri dari semua pegawai di suatu perusahaan dengan kriteria tertentu sesuai dengan apa yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
Dimana kelompok kecil dari talent dinamakan dengan kandidat, yang mana mereka harus memiliki jiwa kepemimpinan, baik untuk jabatan manajerial, kapakaran, dan keteknisan; memiliki kinerja yang sangat baik; menjadi inovator dan motivator bagi lingkungannya; mau dan mampu mewujudkan visi, misi, dan nilai-nilai perusahaan.
Para kandidat ini meraih prestasi yang tinggi dibidangnya bukan hanya karena adanya bakat, peluang, dukungan, dan pelatihan, namun juga adanya practicing atau mengasah bakat, keunggulan, dan kelebihan alamiah yang ada pada dirinya. Sehingga mereka berpeluangan menjadi pemimpin dibidangnya.
Sumber:
Budiarto, Djoko, dkk. 2007. Pedoman Program Persiapan kepemimpinan (talent Management). Jakarta: PT. PLN (Persero) P3B Jawa Bali
Blog ini berisi tentang bidang keilmuan psikologi dan menu masakan hasil kreasi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
Dalam ilmu psikologi, terdapat berbagai macam pendekatan yang mencoba menjelaskan tentang berbagai prilaku yang terjadi pada manusia, adapun...
-
Tugas perkembangan menurut Havighurt adalah tugas-tugas yang harus diselesaikan oleh individu pada fase-fase atau periode kehidupan tertentu...
-
Perkembangan merupakan: Perubahan progresif yang bersifat kulitatif (fungsional): tidak terbatan atau dapat dikatakan dengan proses dinam...
-
Psikolgi abnormal adalah suatu cabang dari psikologi yang mempelajari tentang prilaku yang abnormal (abnormal behavior) , khususnya yang ber...
-
Pengadaan training atau pelatihan dapat bertujuan untuk mengulang kembali pelatihan yang telah dilakukan pada training yang telah lalu ataup...
-
Games atau permainan merupakan aktivitas fun yang terlihat seperti permainan belaka, namun sebenarnya dalam sebuah training games ini berf...
-
Duh maaf gw lupa ni...!!!??, kita sering sekali mendengar kata-kata ini atau bahkan mengatakan sendiri kata-kata tersebut apabila kita tid...
-
Pendidikan itu tidak statis melainkan dinamis, hal ini untuk meningkatkan perubahan zaman dan ilmu pengetahuan dan biasanya kurikulum itu b...
-
Awalnya orang beranggakan bahwa berpikir itu ditentukan oleh anggapan, karena menurut mereka proses berpikir semata-mata merupakan pertautan...
-
Secara umum, seseorang dapat dikatakan sehat-normal apabila ia menunjukan beberapa ciri prilaku pada beberapa aspek atau bidang penyesuaian...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar