- Periode dalam kandungan (prenatal)
Pada periode ini terjadi perkembangan:- Pengalihan ciri-ciri genetis kedua orang tua
- Pembentukan organ tubuh
- Pengaruh fisik dan psikologis ibu
- Periode bayi
Periode ini mencangkup beberapa periode perkembangan yang pendek, yaitu:- Orok (infancy):
- Periode ini berkisar antara 0- 2 minggu
- Bayi belum bisa melihat
- Dimana pada kurang lebih 30 menit masa kelahiran bayi masih bersatu dan bergantung pada ibunya (dartunalat)
- Pada masa ini terjadi pemotongan plasenta (neonatal)
- Terjadi penyesuaian yang radikal (periode terpendek)
Con:
Bayi mencoba bernafas walaupun belum teratur. - Pola prilaku bersifat tanpa arti dan kurang terkendali
Con:
Menggerak-gerakan tangan dan kaki - Ada prilaku spesifik untuk refleks, termasuk beberapa jenis refleks yang terjadi bila ada rangsangan dari luar
- Babyhood
- Periode ini berkisar antara 0- 2 tahun
- Pada masa ini terjadi pembentukan kepribadian
- Usia terjadinya perubahan dan pertumbuhan yang amat cepat
Con:
Berat badan bertambah - Munculnya individualitas
- Belajar mengenal orang lain diluar ibunya
- Belajar bersosialisasi
- Peran seksual
- Keingintahuan yang besar
- Tumbuhnya keativitas
- Orok (infancy):
- Periode anak-anak awal (early childhood)
- Masa ini berkisar antara 2 - 6 tahun
- Pada periode ini orang tua merasa sulit mengatur anak- anak mereka karena anak cenrung nakal
- Penguasaan tangan dan kaki semakin baik, anak cendrung secara tetap melaksanakan pekerjaan dengan satu tangan (handness)
- Kemampuan bahasa menjai lebih baik, anak lebih cerewet (chatterbox age)
- Anak berinteraksi dengan temannya (berkelompok)
- Anak belajar keterampilan:
- School skills
Keterampilan yang diajarkan di sekolah
Con:
Belajar membaca dan menulis - School help skills (membantu orang lain)
- Self help skills (mengurus dirinya sendiri)
Con:
Memakai celan dan baju sendiri
- School skills
- Periode anak-anak akhir (late childhood)
- Periode ini berkisar pada usia 6 tahun hingga organ-organ seksualnya matang
- Perempuan: 12 - 13 tahun
- Laki-laki: 14-15 tahun
- Anak jauh lebih mandiri
- Norma-norma moral yang tadinya absolot di rumah menjadi lebih relatif oleh karena itu anak menjadi suka membantah dan membandingkan
- Periode pubertas
- Organ reproduksi matang (sudah siap bereproduksi)
- Daya tarik heteroseksual lebih kuat (suka pada lawan jenis)
- Muncul tanda-tanda seksual sekunder
- Pada wanita terjadi haid pertama (menarce)
- Pada pria terjadi mimpi basah (wet dream)
- Tubuh mengalami pertumbuhan dengan cepat
- Selalu ingin menyendiri (negativisme)
- Bosan dengan berbagai aktivitas yang biasa dilakukan (ingin mencari jati diri dan tidak puas dengan apa yang dia dapat)
- Hidup seenaknya
- Sikap yang selalu bertentangan (antagonistik)
- Suasaana hati mudah berubah
- Kurang pede, misalnya karena mempunyai banyak jerawat
- Mudah tersinggung
- Periode remaja (adolescence)
- Remaja awal 13- 17 tahun
- Remaja akhir 17- 18 tahun
- Klimaks dari periode-eriode sebelumnya
- Teman-teman sebaya mempunyai arti penting
- Memandang duania seperti apa yang diinginkan
- Pemantapan identitas diri (strom and strees)
- Periode dewasa awal (early adulthood)
- Berkisar antara 18- 44 tahun
- Umur pemantapan terhadap pola hidupkeluarga
- Pengaruh teman sebaya mulai berkurang
- Belajar bebagai peran yang sudah mantap, misalnya guru, orang tua, dll
- Periode dewasa madya (middle age/ middle adulthood)
- Berkisar 40-60 tahun
- Sudah mapan
- Keadaan fisik tidak sekuat periode sebelumnya
- Periode transisi fisik dan lingkungan sosial
- Masa mengingat-ingat masa lalu (kontemplasi)
- Keseriusan dalam bekerja
- Keseriusan dalam keluarga dimana anak-anak sudah mulai dewasa
- Cendrung mempunyai perhatiyan yang besar terhadap aktivitas di luar rumah
- Pada wanita terjadi menopause (berhentinya haid karena penurunan hormon estrogen) pada usia 50 tahunan
- Pada pria terjadi climateric syndrome (penurunan hormon testoteron)
- Periode usia lanjud (old age/ late adulthood)
- Masa mensyukuri segala sesuatu yang sudah dicapai di masa lalu
- Masa pensiun
- Cendrung mempunyai hobi pad akelompok-kelompok yang sama watu remaja dulu
Irwanto. 2002. Psikologi Umum. Jakarta: PT. Prenhallindo
Pembahasan terkait:
http://ratunisaindriasari.blogspot.com/2011/07/teori-pembawaan-dan-lingkungan-serta.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar